Jumat, 06 Mei 2016

Soft Computing

Sejarah Soft Computing ... 
Okee kita harus mngenal dulu apa itu Soft Computing??
Sebelumnya saya sudah membaca tentang definisi dari Soft Computing . 

Menurut Prof.Lotfi A. Zadeh, 1992 [12]:
“Berbeda dengan pendekatankonvensional hardcomputing,softcomputing dapat bekerja dengan baikwalaupun terdapat ketidakpastian,ketidakakuratan maupun kebenaranparsial pada data yang diolah. Hal inilahyang melatarbelakangi fenomena dimanakebanyakan metode softcomputingmengambil human-mind sebagai model.”.
Maka yang bisa saya ambil dari pengertian di atas bahwa Soft Computing yaitu metode yang dapat mengolah data dengan baik serta mengimplementasikannya walaupun terjadi ketidakpastian atau ketidakakuratan . Namun ,bnyak org yg lebih menggunakan soft computing daripada hard computing . Nah, ada hard computing jugak . Hard Computing yaitu metode untuk mengolah data dan sebagainya lebih jelas . Misalnya kalau 0 ya 0 ,jika 1 ya 1 dan sebagainya.. 
Soft computing bnyak digunakan karena metode ini mengambil 'Human-Mind'. yaitu pemikiran manusia sbg modelnyaaa.
Mengapa memakai 'Human-Mind' untuk mngembangkan metode dari Soft computing ?!! 
Kita mngetahui bahwa otak kita mempunyai fungsi dan struktur . Otak kita merupakan mesin molekuler. Maksud dari mesin molekuler ini yaitu terdiri dari dua jenis sel: sel neuron dan sel glia .
Fungsi dari sel neuron yaitu memproses semua informasi yang telah diterima oleh otak kita . Sel ini terhubung oleh benang-benang panjang . Contoh pertambahan berat otak manusia ,dari bayi hingga dewasa pasti mengalami pertambahan berat kan . Itu disebabkan karena benang-benang tersebut mengalami perpanjangan . Sel glia pun mengalami pertambahan juga .
Pertambahan panjang ini yang terjadi pada pemikiran manusia . Oleh karena itu, hal ini merupakan awal dari pengembangan metode soft computing . Disini ada metode dari soft computing yaitu artificial neural network  . Artificial neural network yaitu kemampuan yang dimiliki untuk pembelajaran terhadap informasi yang sudah diterima. 
Selain fungsi otak manusia sebagai penerima informasi , otak manusia juga berfungsi sebagai pengambil keputusan . Walaupun kadang-kadang keakuratannya masih diragukan atau disebut dengan ketidakpastian .
Hal ini juga yang menyebabkan adanya metode Soft Computing yang lain seperti :
1. Fuzzy Logic
2. Probabilistic Reasoning 
3. Selain Neural Network yang telah disebutkan di atas yang awalnya menggunakan unsur otak manusia juga. 
Fuzzy Logic itu sendiri yaitu menerapkan logika untuk mengambil suatu keputusan. Sedangkan Probabilistic Reasoning yaitu mengambil suatu keputusan akan alasan tertentu. 
Intinya soft computing yaitu metode yang arahnya ketidakpastian yang digunakan untuk mengolah suatu data .
Contoh dari soft computing : Misal kita sudah mendapatkan hasil atau output dari suatu data yg telah ada lalu output tersebut sudah di hasilkan oleh mesin itu . Maka ketidakpastian atau ketidakakuratan akan dan pasti muncul oleh mesin yang menggunakan soft computing .
Masih banyak contoh-contoh yang dapat dihasilkan oleh soft computing . Bisa saja penggabungan antara neural network dengan fuzzy logic  dan sebagainya. 

by : Dhini Amalia

0 komentar:

Posting Komentar